Ticker

6/recent/ticker-posts

Rakyat Sumut Bergerak Tolak Block Medan Dan Minta Gubsu ASN TNI-POLRI Netral Dalam Pilkada Di Sumut

 

Medan * indonesiaperschannel.com

Ratusan orang hadir bersama gelombang massa aksi damai, yang mengatasnamakan Rakyat Sumut Bergerak ke Gedung Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro, Medan, Selasa (27/8/2024)

Didominasi ratusan orang kalangan ibu-ibu, massa menggelar unjuk rasa damai menyuarakan beberapa tuntutan.

Di antara tuntunan yakni, menuntut netralitas Aparatur Sipil Negara pada Pemilihan Gubernur Sumut, dan Pemilihan Kepala Daerah serentak di Sumut.

"Tolak Blok Medan, Tolak Blok Medan. Gubernur harus netral, ASN TNI Polri harus netral," teriak massa aksi kompak. 

Ibu-ibu yang didominasi pakaian berhijab serba hitam dan putih membawa poster-poster bertuliskan Blok Medan Orang Edan, Tangkap Blok Medan.

Mereka datang bersama truk, mobil odong-odong dan sepeda motor. 

"PJ Gubernur harus jujur, netral, ASN harus netral. Tolak cawe-cawe politik. Kami curiga ada kesewenangan pimpinan," kata Koordinator Aksi, Riskinta Sitepu dengan toa suara di atas truk. 

Tema besar yang disuarakan massa aksi adalah Selamatkan Pilkada Sumut, Stop Pj Gubernur Cawe-cawe Politik, Ganti PJ Gubernur yang Tidak netral. Isu ini disinyalir atas keresahan massa aksi melihat konstalasi politik menjelang Pilgub Sumut dan Pilkada serentak 2024.

Dinamisator Aksi, Khairi Amri, meminta Pj Gubernur Sumut bersikap adil dan netral dan meminta pertanggungjawaban cawe-cawenya.

"Blok Medan harus turun, usut Blok Medan. Kita mau pejabat yang bersih, yang beradab bermoral," kata Khairi Amri. 

Orator lainnya, Ustaz Heriansyah menyampaikan wacana penolakan cawe-cawe politik dan isu Raja Jawa.

Dia menuntut agar PJ Gubernur Sumut menjaga netralitas dengan tidak membawa salah satu calon gubernur di setiap kegiatan pemerintahan provinsi. 

Amatan Indonesiapers, massa aksi datang dari berbagai daerah seperti Binjai, Sergei, Deliserdang, dan Medan. Bahkan ada penyandang disabilitas yang ikut dalam kelompok massa aksi. 

Massa yang berorasi dikawal ketat petugas polisi, polwan dan Satpol PP. Massa menunggu perwakilan Pj Gubernur untuk menemui mereka.

Pewarta : Zaini Abdillah,SE


Posting Komentar

0 Komentar